Nyepi adalah hari raya bagi umat Hindu yang dilakukan secara turun-temurun setiap tahun Baru Saka. Umat Hindu akan menjalani puasa yang berlangsung 24 jam. Saat Nyepi, umat Hindu tidak boleh menyalakan api, listrik, tidak boleh bepergian ke luar rumah, dan tidak boleh melakukan aktivitas fisik. Nyepi merupakan sarana perenungan untuk segala hal yang telah dilakukan, sehingga kita dapat mengevaluasi diri untuk menjadi pribadi yang lebih baik lagi kedepannya.
Sekolah Nasional Insan Prima memiliki visi yaitu menghargai keberagaman. Salah satunya adalah menghargai hari besar agama Hindu yaitu Hari Raya Nyepi. Meskipun siswa siswi yang beragama Hindu tidak banyak.
Apa yang dilakukan saat Hari Raya Nyepi?
Saat Nyepi, siswa siswi beserta keluarganya melaksanakan puasa selama 24 jam. Biasanya dimulai dari pukul 6 pagi hingga pukul 6 pagi keesokan harinya. Tetapi, jika masih anak-anak diperbolehkan untuk puasa setengah hari saja. Jadi dimulai pukul 6 pagi sampai pukul 6 sore. Selain itu perayaan Hari Raya Nyepi identik dengan keheningan karena Nyepi bertujuan sebagai permohonan kepada Tuhan untuk menyucikan Bhuana Alit (alam manusia) dan Bhuana Agung (alam semesta). Saat Nyepi, siswa siswi beserta keluarganyaSete tidak diperbolehkan menyalakan api, listrik, berpergian ke luar rumah, bekerja, belajar, bahkan tidak diperbolehkan bermain gadget. Hal ini berlangsung selama 24 jam.
Apa yang dilakukan setelah Nyepi?
Setelah perayaan Hari Raya Nyepi, siswa siswi beserta keluarganya mengadakan Ngembak Geni. Ngembak Geni ini mengandung arti bebas menyalakan api, yang menandai waktu dimana siswa siswi beserta keluarganya sudah mulai beraktivitas seperti sedia kala. Pada hari Ngembak Geni diharapkan dapat menumbuhkan semangat baru untuk mengarungi hidup dan mencapai kehidupan yang lebih baik dari sebelumnya. Mereka juga melakukan Dharma Santi atau mengunjungi keluarga, atau kerabat, untuk saling memaafkan atas kesalahan yang telah terjadi sebelumnya.
Dengan adanya keberagaman di Sekolah Nasional Insan Prima, sehingga suasana sekolah menjadi berwarna. Adanya Bhinneka Tunggal Ika dan menjunjung tinggi sikap toleransi dalam keberagaman.